Gebyar Pajak 2024: Apresiasi Bapenda Sumenep kepada Wajib Pajak dan Pelaku Usaha untuk Sinergi Pembangunan Berkelanjutan

Berita, Nasional50 Dilihat

Sumenep, Teraa.co.id – Gebyar Pajak 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Sumenep, berlangsung meriah di Stadion Ahmad Yani Panglegur. Acara ini tidak hanya bertujuan untuk mengingatkan kewajiban membayar pajak, tetapi juga sebagai bentuk penghargaan kepada para wajib pajak yang telah berkontribusi besar terhadap pendapatan daerah. Acara ini dimulai dengan Jalan Sehat bersama Bupati Sumenep, Dr. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH. MH., dan diikuti oleh ribuan peserta, Minggu (22/09/2024).

Gebyar Pajak 2024 yang diselenggarakan ini untuk memberikan apresiasi kepada masyarakat, pengusaha, dan instansi yang telah patuh membayar pajak. Acara ini merupakan bentuk apresiasi nyata kepada wajib pajak yang telah taat. Diharapkan langkah ini dapat memotivasi yang lain untuk semakin sadar akan pentingnya pajak dalam pembangunan daerah.

Acara puncak Gebyar Pajak ditandai dengan penyerahan penghargaan kepada berbagai kategori wajib pajak, mulai dari desa, notaris/PPAT, hingga sektor bisnis seperti hotel dan restoran. Penghargaan diberikan secara langsung oleh Bupati Sumenep dan Kepala Bapenda Sumenep sebagai simbol penghormatan kepada mereka yang telah berperan penting dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Sumenep.

Kepala Bapenda Sumenep, Faruk Hanafi mengatakan bahwa penghargaan ini bertujuan untuk mendorong wajib pajak lain agar lebih patuh dalam melaksanakan kewajiban mereka. “Kami berharap agar pendapatan daerah dari sektor pajak semakin maksimal, mengingat pajak merupakan salah satu pilar penting dalam memperkuat pembangunan daerah,” ujarnya.

Di antara penerima penghargaan untuk kategori desa, yaitu Desa Banmaleng dari Kecamatan Giligenting, Desa Tambaagung Tengah dari Kecamatan Ambunten, dan Desa Sokarame Timur dari Kecamatan Nonggunong berhasil meraih prestasi atas pelunasan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Keberhasilan mereka menjadi contoh bagi desa-desa lain untuk lebih taat dalam memenuhi kewajiban pajak.

Pada kategori Notaris/PPAT, beberapa nama terpilih di antaranya Vera Eka Puji, SH. MKN, RB. Moh Farid Z., SH. MM. MKN, dan Naghfir, SHi. SH. MKN. Penghargaan ini menunjukkan bahwa sektor jasa hukum juga berperan aktif dalam membangun kesadaran pajak di Kabupaten Sumenep.

Selain itu, sektor hotel dan restoran juga tidak luput dari apresiasi. Hotel De Baghraf, Hotel Kaberaz, dan Hotel Asmi menjadi beberapa penerima penghargaan dalam kategori hotel, sementara Restoran Amanish, Restoran De Baghraf Resto, dan Restoran Melita Kitchen diakui sebagai restoran yang memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan daerah.

Tidak hanya itu, acara ini juga diramaikan dengan hadiah menarik bagi para peserta Jalan Sehat, yang semakin memeriahkan suasana. Peserta berkesempatan memenangkan berbagai hadiah, mulai dari peralatan elektronik hingga sepeda motor listrik.

Bupati Sumenep, Dr. Achmad Fauzi Wongsojudo, SH. MH., dalam pidatonya menekankan pentingnya peran pajak dalam pembangunan daerah. Dengan pajak yang dikelola secara baik, pemerintah dapat membangun infrastruktur dan menyediakan layanan publik yang lebih baik.

Fauzi mengimbau masyarakat untuk senantiasa mendukung program-program pemerintah daerah dengan disiplin dalam membayar pajak. “Dengan pengumpulan pajak yang maksimal, kita dapat mewujudkan Sumenep yang lebih maju dan sejahtera,” tegasnya.

Bupati Sumenep pun menjelaskan pentingnya kerja sama antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan tujuan bersama. “Mari bersama-sama kita tingkatkan kepatuhan pajak demi pembangunan yang lebih baik,” ujarnya.

Gebyar Pajak 2024 ini sukses membawa pesan bahwa pajak merupakan hal yang sangat penting untuk pembangunan, sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *